Technical Meeting At Taqwa Challange Award (ACA)

          Panitia haflah/pentas seni 2016 SDIT At-Taqwa mengundang sejumlah wali murid untuk mengikuti technical IMG-20160513-WA0017meeting pembaca nomine At-Taqwa Challange Award ( ACA ). kegiatan ini dilaksanakan di ruang PSB dan di ikuti oleh wali murid kelas 1 sampai kelas 5 yang terpilih.

          At-Taqwa Challange Award merupakan salah satu inovasi baru pada acara yang dikemas disela-sela pentas seni dan merupakan bagian dari apresiasi siswa berprestasi, penilaian ACA telah melalui seleksi yang sangat ketat oleh tim khusus. begitu ujar Ust.Hardi (ketua panitia hafla
h) dalam sambutannya.

          Ustdzah Mamik selaku kepala sekolah SDIT At-Taqwa mengucapkan terima kasih yang IMG-20160513-WA0020sebesar-besarnya kepada walimurid atas kesediaan menjadi pembaca nomine ACA dan kehadirannya dalam mengikuti  technical meeting. Beliau berharap dengan adanya technical meeting seluruh pembaca nomine bisa tampil dengan percaya diri pada haflah/ pentas seni yang akan dilaksanakan di auditorium Universitas Ciputra Surabaya pada hari sabtu 28 mei 2016.

          Antusias wali murid sangat besar sekali dalam mengikuti technical meeting ini, Ustdzah Rista dan Ustadz Syarif ( sie.acara ) menjelaskan dengan rinci langkah-langkah yang harus dilakukan dalam pembacaan nomine. Usai penjelasan disampaikan, wali murid di minta untuk mempraktekkan IMG-20160513-WA0021bersama dengan patner yang sudah ditentukan. Sungguh sangat luar biasa penampilan dari masing- masing wali murid pada technical meeting.

By ” Amkar”.

Achievment Motivation and Spiritual Training 2016

Anak adalah mutiara hati orang tua, dan anak yang Sholeh lagi Cerdas adalah kebanggaan di dunia serta menjadi Penerang di alam akhirat, do’a-do’anya selalu terkirim dengan indah dan menentramkan jiwa.

 

Achievement-Motivation-&-Spiritual-Training-2016-SDIT-At-Taqwa-Surabaya-ookkAlhamdulillah berkat rahmat Allah SWT  kembali Kami Pusdiklat Hidayatullah Kota Batu diamanahi oleh SDIT At Taqwa Wiyung Surabaya, kali ini untuk kegiatan (AMST) Achievement Motivation and Spiritual Training 2016 kelas V. Kegiatan ini bertujuan; “Menumbuhkan semangat berprestasi, Berani menghadapi tantangan, Tangguh dan tanggap menyelesaikan masalah.

 

Achievement-Motivation-&-Spiritual-Training-2016-SDIT-At-Taqwa-SurabayaKegiatan selama 2 hari 1 malam tanggal 25-26 April 2016, diikuti oleh 91 anak dan 14 Bapak/Ibu Guru pendamping. Achievement Motivation and Spiritual Training 2016 diawali dengan Pengarahan, Opening ceremony, Mission Possible, Tes Kemampuan Awal, Program Bimbel + Peta Sukses, Manajemen Diri, Motivasi Belajar, Qiyamul lail, Renungan Malam, Tadabur Alam, Outbound Training dan lain-lain. Sukses

 

Achievement-Motivation-&-Spiritual-Training-2016-SDIT-At-Taqwa-Surabaya-ok“Alhamdulillah dan terima kasih atas segala fasilitas yang disediakan, serta budaya Islami yang diajarkan selama kegiatan di Pusdiklat Hidayatullah Kota Batu. Semoga bermanfaat bagi anak didik kami, Ustad Afdhol, WaKa Kesiswaan.

Sumber: (http://www.wisataruhani.com/achievement-motivation-spiritual-training-2016-sdit-at-taqwa-surabaya/)

Info Mingguan 24 dan 26 Mei 2016

Assalamualaikum wr wb

Alhamdulilllah UAS semester 2 telah kita lalui dengan lancar. Untuk hasil UAS sudah kami bagikan kepada seluruh siswa yang telah mengikuti UAS. Bagi yang mendapat nilai UAS dibawah KKM (kriteria ketuntasan minimal ) maka akan dilakukan remidi pada :

No

Hari / Tanggal Remidi pelajaran Keterangan Nilai KKM
Skala 1 -100

Skala 1- 4

1

Selasa, 24 Mei 2016

Tematik

Bahasa Indonesia

80 3.2

PKN

75

3.0

Matematika

68

2.7

SBDP

75

3.0

PJOK 75

3.0

2

Kamis,  26 Mei 2016

Non tematik

PADB 75 3.0

B.Arab

75

3.0

English

83

3.3

b. jawa 70

2.8

NB :

Bagi yang tidak remidi tetap masuk seperti biasa karena ada latihan haflah dan menuntaskan materi 4 hafalan ( halaqoh surat pendek, asmaul husa , doa dan hadist)

Wassalam

Tim guru kelas 2

SD Islam Terpadu At-Taqwa

 

  • Latar Belakang Berdirinya SDIT At-Taqwa

Para pembaca yang budiman dan calon wali murid SD khususnya, alhamdulillah pada tahun pelajaran 2005/2006 ini Lembaga Pendidikan Islam At-Taqwa dapat merealisasikan berdirinya Sekolah Dasar Islam Terpadu At-Taqwa sebagai kelanjutan dari jenjang pendidikan sebelumnya

 

Ada beberapa alasan yang mendasari berdirinya Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) At-Taqwa. Pertama, SD adalah sebuah lembaga pendidikan ditingkat dasar yakni tempat dimana pemahaman dasar tentang hidup dan kehidupan dikenalkan kepada anak. Tempat dimana cara berkomunikasi dengan orang lain, cara berperilaku yang baik dan tempat untuk mengenalkan Allah sebagai Tuhan mereka pertama kali setelah jenjang Taman Kanak-Kanak.

 

Jadi Sekolah Dasar adalah tempat yang paling strategis untuk menanamkan nilai-nilai yang baik kepada anak, karena pada usia inilah anak mulai bisa berkomunikasi dengan ­baik, mulai usia inilah anak bisa memahami pembicaraan orang dengan baik. Oleh karena itulah perdengarkan kepada mereka pembicaraan yang baik, perlihatkan kepada mereka contoh yang baik, dan biasakan kepada mereka perilaku yang baik. Insya Allah anak kita akan menjadi baik.

 

Kita memang tidak bisa memprediksi bagaimana kondisi bangsa ini 20 atau 30 tahun yang akan datang, namun kita bisa merencanakan bahwa dengan pendidikan yang dikelola dengan baik, dan meluluskan siswa-siswi yang berakhlak mulia dan ­berprestasi akademis yang tinggi disetiap jenjang pendidikan sampai dengan perguruan tinggi insya Allah kita akan memiliki pemimpin yang amanah, masyarakat yang bermartabat dan negeri yang makmur. Insya Allah.

 

Karena lewat pendidikan seseorang akan menduduki jabatan penting di pemerintahan maupun perusahaan besar, lewat pendidikan seseorang akan menjadi pengusaha, jadi apapun mereka bila sejak kecil kita tanamkan nilai-nilai yang baik insya Allah akan menuai yang baik.

 

Alasan kedua dari didirikannya SD Islam Terpadu adalah karena harapan wali murid yang sejak tiga tahun lalu sudah sangat berharap agar segera dibuka Sekolah Dasar di Lembaga Pendidikan Islam At-Taqwa ini, dan alhamdulillah harapan dan desakan tersebut dengan ijin Allah pada tahun pelajaran 2005/2006 ini berdiri.

 

Alasan ketiga karena masih sedikitnya sekolah Islam yang berkualitas baik, khususnya di wilayah Surabaya Barat, dan di Jawa Timur pada umumnya. Dari data DEPAG tahun 1999/2000 di Jawa Timur terdapat 7.163 MI/SDI, namun yang dalam katagori baik/diakui kualitasnya oleh masyarakat belum mencapai 1%, harapannya semoga SDIT At-Taqwa ini akan dapat memenuhi harapan semua pihak yang menginginkan lahirnya Sekolah Islam yang berkualitas baik khususnya di Surabaya barat dan cita-­citanya bisa menjadi terbaik di tingkat nasional.

  • Konsep Sekolah Dasar Islam Terpadu

Sekolahr Dasar Islam Terpadu At-Taqwa ini menggunakan istilah SD Islam Terpadu karena dilandasi oleh beberapa pemikiran; pertama SDIT At-Taqwa mengajarkan program pokok ­pendidikan nasional dan dipadukan dengan kurikulum khas At-Taqwa serta kurikulum Qira’ati untuk pengajaran baca Al-Qur’an. Kedua. SDIT ­At-Taqwa memadukan antara pembelajaran pendidikan dan pembiasaan yang baik.

Disamping aspek kurikulum dan pendekatan ­seperti dijelaskan di atas, SDIT At-Taqwa menyamakan visi antara sekolah dengan rumah dalam mendidik anak sehingga dibuatlah program ­terpadu dan berkelanjutan antara program disekolah dan program di rumah khususnya dalam mencapai tujuan pendidikan di SDIT At-Taqwa. Karena konsep itulah maka Sekolah Dasar At-Taqwa ini diberi nama SD Islam Terpadu At-Taqwa

  • VISI

Meluluskan siswa-siswi beraqidah mantap, berakhlakul karimah dan berprestasi akademis tinggi

  • MISI

Menjadi sekolah Islam percontohan ditingkat nasional

  • TARGET KELULUSAN

Beraqidah Mantap

Percaya dan yakin bahwa hanya Allah Tuhan Semesta Alam dan Nabi Muhammad adalah Utusan Allah.

Memiliki kecintaan terhadap Allah dan Rasulnya Bangga terhadap Islam dan bersemangat untuk memperjuangkannya

Melaksanakan sholat lima waktu dengan kesadaran sendiri

 

Berakhlak Mulia

Hormat dan patuh kepada orang tua

    • Disiplin
    • Percaya diri
    • Berakhlak yang baik

 

Berprestasi Akademi Tinggi

NEM dengan nilai: Rata-rata Individu 8,0 dan Rata-rata Kelompok 8,5

Hafal Juz’amma

Tartil Baca Al Quran

Memiliki kemampuan Membaca Efektif

Kemampuan berkomunikasi yang baik

  • Program Pendidikan

Kurikulum Nasional

(Kurikulum Pendidikan Nasional)

Bidang Studi Pokok :

    • PPKN
    • IPA / Sains
    • IPS
    • Bahasa Indonesia
    • Matematika

Bidang Studi Penunjang

    • Pendidikan Jasmani
    • Ketrampilan Tangan dan Kesenian
    • Perpustakaan
    • Komputer
    • Bahasa Inggris

Tujuan /Target

Lulusan SDIT At-Taqwa memiliki Kompetensi yang sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan secara nasional kurikulum 2004.

Kurikulum Khas AT-Taqwa

Bidang Studi

  • Al-Qu’ran
  • Al Islam / Ibadah Praktis
  • Aqidah
  • Bahasa Arab Terjemah

Tujuan / Target :

Al Qur’an

  • Siswa-siswi SDIT At-Taqwa bisa membaca Al Qur’an dengan tartil
  • Siswa-siswi SDIT At-Taqwa bisa menjadikan Al Qur’an sebagai bacaan sehari-hari dan sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari.
  • Siswa-siswi SDIT At-Taqwa hafal surat-surat pendek dalam Al Qur’an (Juz `Amma)

Aqidah

  • Percaya dan yakin bahwa hanya Allah Tuhan Semesta Alam dan Nabi Muhammad adalah Utusan Allah.
  • Memiliki kecintaan terhadap Allah dan Rasulnya.
  • Bangga terhadap Islam dan bersemangat untuk memperjuangkannya.

Al Islam

  • Melaksanakan Sholat lima waktu dengan benar dan dengan kesadaran sendiri.
  • Melaksanakan Puasa Wajib di bulan Ramadhan dengan kesadaran sendiri.
  • Gemar beribadah

Bahasa Arab Terjemah

  • Siswa-siswi SDIT At-Taqwa paham bacaan Al Qur’an dari surat-surat pendek dan ayat-ayat pilihan.
  • Siswa mampu memahami bacaan do’a sehari­-hari.
  • Akti Siswa dapat memahami dasar-dasar bahasa Arab terutama bahasa Al Qur’an dan do’a sehari­hari.

Program Penunjang

  • Perpustakaan
  • Bimbingan dan Konseling

Tujuan dan Target Perpustakaan

  • Perpustakaan sebagai bidang studi khususnya bagi kelas I dan kelas II.
  • Memadukan jam perpustakaan dengan bidang studi lain, misalnya tugas-tugas terstruktur yang harus diselesaikan dengan menggunakan koleksi-koleksi pustaka.

Bimbingan Konseling

  • Bimbingan dan Konseling hadir sebagai tempat yang menyenangkan bagi siswa untuk mengembangkan diri dan mengatasi masalah dalam sikap belajar yang dihadapi siswa.
  • bimbingan dan Konseling juga menjadi pusat perkembangan siswa di sekolah.

Aktivitas Anak di Sekolah

  • Shalat
  • Makan
  • Berermain
  • Upacara / Breefing
  • Interaksi sosial

Tujuan dan Target

Aktifitas anak di sekolah ini sebagai sarana untuk membentuk sikap dasar dan akhlak yang Islami pada anak; diantaranya : Gemar beribadah, Disiplin, Kreatif, memiliki rasa empati yang baik, mandiri, hidup bersih dan sehat serta bertanggung jawab.

 

Kegiatan Ekstrakurikuler

Penyaluran minat dan bakat siswa secara khusus

 

Program dengan Wali Murid

  • Pembiasaan akhlak Islami di rumah.
  • Pemeliharaan dan pemantauan shalat siswa.
  • Suasana rumah yang nyaman dan Islami.

Tujuan dan Target

Tercapainya visi dan tujuan pendidikan di SDIT At-Taqwa

  • Kegiatan Belajar Mengajar

Prinsip dan strategi pembelajaran yang digunakan adalah :

  • Belajar itu harus dan dapat menyenangkan.
  • Semua anak dapat dan akan belajar.
  • Siswa diposisikan sebagai Subyek belajar bukan obyek, jadi anak didik terlibat secara optimal dan proporsional dalam pembelajaran.
  • Menekankan pada “Learn How to Learn” Belajar bagaimana cara belajar
  • Pendekatan Pembelajaran

Pembelajaran tematik merupakan suatu strategi pembelajaran yang melibatkan beberapa mata pelajaran untuk memberikan pengalaman yang bermakna kepada siswa. Keterpaduan dalam pembelajaran ini dapat dilihat dari aspek proses atau waktu, aspek kurikulum dan aspek belajar mengajar. Pembelajar tematik hanya dijajarkan pada siswa sekolah dasar kelas rendah (kelas 1 dan kelas 2), karena pada umumnya mereka masih melihat segala sesuatu sebagai satu keutuhan (holistik), perkembangan fisiknya tidak pernah bisa dipisahkan dengan perkembangan mental, sosial. dan emosional.
Strategi Pembelajaran Tematis

  1. Bersahabat, menyenangkan, dan bermakna bagi anak.
  2. Dalam menanamkan konsep atau pengetahuan dan keterampilan anak tidak harus di-drill, tetapi ia belajar melalui pengalaman langsung dan menghubungkannya dengan konsep lain yang sudah dipahami. Bentuk pembelajaran ini dikenal dengan pembelajaran terpadu, dan pembelajarannya sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan anak.

Ciri-ciri Pembelajaran Tematis

  1. Berpusat pada anak.
  2. Memberikan pengalaman langsung pada anak.
  3. Pemisahan mata pelajaran tidak begitu jelas.
  4. Menyajikan konsep dari berbagai mata pelajaran dalam suatu proses.
  5. Bersifat fleksibel.
  6. Hasil pembelajaran dapat berkembang sesuai dengan minat, dan kebutuhan anak.

Kekuatan Pembelajaran Tematis

  1. Pengalaman dan kegiatan belajar yang relevan dengan tingkat perkembangan dan kebutuhan anak.
  2. Menyenangkan karena bertolak dari minat dan kebutuhan anak.
  3. Hasil belajar akan bertahan lebih lama karena lebih berkesan dan bermakna.
  4. Mengembangkan keterampilan berpikir anak sesuai dengan permasalahan yang dihadapi, dan
  5. Menumbuhkan keterampilan sosial, bekerja sama, toleransi, komunikasi dan tanggap terhadap gagasan orang lain.

Peran Tema

  1. Siswa mudah memusatkan perhatian satu tema atau topik tertentu.
  2. Siswa dapat mempelajari pengetahua­n mengembangkan berbagai kompetensi mata pelajaran dalam tema yang sama.
  3. Pemahaman terhadap materi pelajaran lebih mendalam dan berkesan.
  4. Kompetensi berbahasa bisa dikembangkan ­lebih baik dengan mengaitkan mata pelajaran lain dan pengalaman pribadi.
  5. Anak lebih merasakan manfaat dan makna belajar karena materi disajika­n konteks tema yang jelas.
  6. Anak lebih bergairah belajar karena mereka bisa berk­omunikasi dalam situasi yang nyata, misalnya bertanya, bercerita, menulis, deskripsi, menulis surat, dan sebagainya untuk mengembang­kan keterampilan berbahasa, sekaligus untuk mempelajari mata pelajaran lain.
  7. Guru dapat meng­hemat waktu karena mata pelajaran yang disajikan secara terpadu dapat diper­siapkan sekaligus dan diberikan dalam 2 atau 3 kali pertemuan. Waktu selebihnya dapat digunakan untuk kegiatan remedial, pemantapan, atau pengayaan.
    • Tenaga Kependidikan

Tenaga pendidik yang akan digunakan adalah mereka yang memiliki kualifikasi :

      • Bersifat Murabbi (mendidik)
      • Berjiwa dakwah
      • Profesional

 

    • Fasilitas Pendidikan

Fasilitas yang disediakan meliputi :

  • Ruang kelas yang standart dan ber AC.
  • Lingkungan belajar yang aman dan nyaman.
  • Perpustakaan Laboratorium Komputer.
  • Masjid
  • Dan lain sebagainya

Mendidik Generasi Bertaqwa & Berprestasi Optimal