Tanggal 4 Juni 2016 merupakan hari bersejarah bagi siswa kelas 6 angkatan ke-7 SDIT AT TAQWA Surabaya. Di tanggal tersebut mereka telah dinyatakan secara resmi, sebagai wisudawan angkatan ke-7 SDIT AT TAQWA. Acara wisuda yang digelar di Auditorium Universitas Ciputra Surabaya ini berjalan khidmat dan meriah. Dikatakan khidmat dan meriah karena dalam acara tersebut terdapat dua acara yaitu Prosesi Wisuda dan Tampilan dari Siswa.
Acara dimulai pada pukul 07.00 WIB ini dibuka dengan 3 penampilan dari selain kelas 6. Tari Nirmala mengawali acara akbar bagi kelas 6 tersebut. Tarian asal Suku Melayu ini dibawakan oleh beberapa siswa kelas 2 dengan sangat apik. Disusul tampilan kedua oleh tim kelas 5 dengan membawakan lagu “We are Big Family”. Lagu yang dipopulerkan oleh Maher Zain ini membawa pesan bahwa SDIT AT TAQWA bukan sekedar sekolah yang mengajarkan siswa segala hal, tetapi juga merupakan sebuah keluarga yang terbentuk dari ikatan lahir dan batin dari civitas sekolah dengan wali murid. Untuk menunjukkan bahwa SDIT AT TAQWA adalah sekolah yang selalu melahirkan generasi sholeh sholihah, penampilan selanjutnya adalah Penampilan Bil Hifdzi Surat Al Mulk ayat 1-12 dari siswa kelas 5. Sangat istimewa, karena sebenarnya target menghafal adalah sampai juz 30 saja. Tetapi beberapa siswa kelas 5 sudah mampu menghafal Surat Al Mulk yang merupakan surat dalam juz 29.
Sekitar pukul 08.30 WIB, acara inti dimulai. Prosesi wisuda yang diikuti oleh 97 siswa kelas 6, berjalan sangat khidmat. Satu per satu siswa kelas 6 diwisuda secara langsung oleh Ustadzah Mamik selaku Kepala SDIT AT TAQWA dan didampingi oleh Ustadz Mukhlis dan Ustadzah Tatik selaku Wakil Kepala SDIT AT TAQWA. Di bawah panggung, para wisudawan sudah ditunggu oleh Ustadz Isya, Ustadzah Mardiyah, dan Ustadzah Kartika sebagai guru kelas 6 yang memberi bunga untuk diberikan kepada setiap wali murid yang sudah menunggu di samping wali kelas.
Sekitar 1,5 jam prosesi wisuda berlangsung dengan lancar. Acara dilanjutkan dengan tampilan beberapa siswa kelas 6. Sebuah penampilan yang membuat air mata para guru, orang tua, dan undangan tak terasa menetes ketika tiga siswa kelas 6 yang bernama Sami, Akbar, dan Abel membawakan lagu tentang Ayah. Lagu tersebut sungguh menyentuh hati para undangan. Terlebih lagi Abel sampai meneteskan air mata saat menyanyikan lagu tersebut. Setelah menyanyikan lagu tersebut, Abel langsung dipeluk oleh Sang Ayah.
Tampilan beberapa siswa laki-laki kelas 6 yang memperankan adegan saat Al Fatih merebut Kota Konstantinopel
juga membuat para undangan berdecak kagum. Maklum, tema “Brave Generation” memang diambil dari inspirasi cerita Perebutan Kota Konstantinopel oleh Al Fatih. Adegan Al Fatih yang diperankan oleh Irfan Ridhana kembali mengingatkan bahwa sebagai generasi muda Islam harus tangguh dan pantang menyerah untuk menciptakan sejarah yang luar biasa untuk dikenang generasi berikutnya.
Di pengujung acara, lagu “Kun Anta” dan “Arti Sahabat” merupakan lagu penutup sekaligus lagu yang yang membawa pesan kepada setiap wisudawan. Diharpkan setelah lepas dari jenjang sekolah dasar, mereka mampu menjadi generasi muslim yang tangguh dan tetap memegang ukhwah yang sudah terjalin selama 6 tahun menimba ilmu di SD Islam Terpadu At Taqwa tercinta.
Selamat terbang tinggi, Wahai Generasi Al Fatih. Semoga ALLAH SWT senantiasa membimbing langkahmu menuju sukses.
By: Joshygharay