Perjusa (Perkemahan Jum’at Sabtu) adalah kegiatan perkemahan bagi anggota Pramuka dari SD Islam Terpadu At Taqwa yang didalamnya melatih kemandirian para anggotanya.
Perkemahan Jumat-Sabtu dilakukan pada hari Jumat – Sabtu, tanggal 3 – 4 November 2017, bertempat di bumi perkemahan Lentera Camp yang terletak di Trawas Mojokerto. Peserta perkemahan adalah anggota pramuka kelas 4 – 5 dengan didampingi oleh beberapa anggota kelas 6. Perjusa kali ini terdiri dari 20 regu. Setiap regu putra terdiri dari 14 anggota dan 1 regu putri beranggotakan 13 orang, dan setiap regu didampingi oleh 1 siswa kelas 6.
Peserta perkemahan dari SDIT AT TAQWA adalah siswa kelas 4-5 denga jumlah 274 siswa yang sudah mendapatkan izin dari orang tua masing-masing. Mereka berangkat dari SDIT AT TAQWA pada pukul 07.00 wib menggunakan truk TNI AL dan sampai lokasi perkemahan sekitar pukul 09.00 wib. Setelah turun dari kendaraan, mereka berkumpul di aula untuk pembagian tenda.
Sampai di lokasi perkemahan mereka langsung registrasi pada panitia kemudian menempati tenda yang sudah disiapkan oleh pihak Lentera Camp. Peserta dan pembina menempati 23 tenda. Semua peserta baik putra maupun putri sangat bersemangat saat memasuki tenda. Akan tetapi mereka tetap terlihat tertib saat masuk ke tenda masing-masing.
Pada perkemahan ini, peserta diajarkan untuk mandiri dalam beberapa hal seperti menyiapkan alat-alat yang diperlukan, mengatur waktu, dan hal-hal lainnya. Untuk keperluan konsumsi, pihak Lentera Camp sudah menyiapkan katering 3x selama perkemahan. Setiap kali jam makan, peserta akan berkumpul dengan regunya untuk menikmati makanan yang telah disediakan di tampah. Setiap anggota regu akan menikmati makanan tersebut secara bersama-sama. Bagi beberapa peserta, hal tersebut sangat berkesan karena mereka tidak pernah makan bersama di atas tampah sebelumnya.
Kegiatan perkemahan yang peserta ikuti diantaranya Upacara pembukaan, Inagurasi, Sholat Lail, Jelajah Malam, dan Jelajah Alam. Kegiatan tersebut mereka dapatkan dalam 2 hari 1 malam. Semua peserta sangat menikmati semua kegiatan yang ada. Kegiatan diawali dengan Upacara Pembukaan oleh Kak Johan Eka Wardana dengan pratama adalah M. Zhafran kelas 5A dan dilengkapi oleh laporan dari Ketua Panitia yaitu Kak Khoirum Visa. Setelah pembukaan, peserta dan pembina melaksanakan Sholat Jumat berjamaah. Lalu makan siang.
Siang sampai sore hari, peserta mengikuti Lomba Yel-yel dan Lomba membuat Kreasi makanan dan minuman. Bahan dasarnya harus berasal dari roti tawar dan biji selasih. Setelah istirahat sejenak, peserta berlatih penampilan untuk inagurasi yang akan dilaksanakan malam harinya. Sebelum acara Inagurasi, peserta melaksanakan Upacara Api Unggun dengan tema Kerajaan Majapahit.
Pada waktu sepertiga malam, peserta dibangunkan untuk melaksanakan Sholat Lail. Kegiatan berlanjut dengan agenda Jelajah Malam. Awalnya beberapa peserta sempat takut untuk mengikuti Jelajah Malam karena harus berjalan dalam kegelapan. Tetapi berkat motivasi dari pembina, mereka akhirnya berani melangkahkan kakinya. Kegiatan Jelajah Malam ditutup dengan renungan oleh Kak Ivan Kurniawan.
Di pagi hari setelah senam pagi dan sarapan, peserta berkumpul di lapangan untuk pemberangkatan Jelajah Alam. Dalam kegiatan tersebut, peserta harus melewati 5 pos. Pos 1: pengetahuan tentang sandi morse; Pos 2: sejarah dan lambang pramuka; Pos 3: keagamaan; Pos 4: pencarian jati diri; dan Pos 5: fun games. Pemandangan yang luar biasa indah menemani langkah peserta menuju setiap posnya. Kegiatan tersebut berlangsung sekitar 2 jam.
Setelah Jelajah Alam, seluruh peserta bersih diri dan melakukan packing. Setelah packing, peserta melaksanakan apel upacara penutupan dan pengumuman pemenang lomba dan regu terbaik. Kemudian peserta dan pembina menikmati makan siang. Tampak beberapa wali murid sudah banyak menunggu putra-putrinya di area parkir. Truk telah menjemput kami pada pukul 11.00 wib. Setelah selesai melaksanakan Sholat Dhuhur, semua siap di dalam truk, bus melaju menuju SDIT AT TAQWA dan pukul 14.00 kami tiba di sekolah.
Perkemahan ini memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi peserta. Semoga melalui Perjusa kali, mampu mencetak generasi bertaqwa dan terbaik untuk negeri.
by: Johan Eka Wardana